Tips Sebelum Mengajukan Program KPM
June 03, 2020
“Kemarin juga ada yang kesini tapi saya
tolak karena melibatkan orang banyak”
Begitulah pernyataan Pak Kepala Desa setelah saya mengajukan usulan program kerja saya. Ternyata sebelum
saya ada mahasiswa KPM juga namun prokernya di tolak karena ada yang melibatkan
massa padahal saat ini masih pandemi.
Saya sendiri baru kemarin pergi ke
Balai Desa setelah 2 hari menyiapkan beberapa berkas yang saya butuhkan untuk menjelaskan
program kerja saya. Alhamdulillahnya program kerja saya di acc dan siap buat
action.
Btw, berkas yang saya siapkan ada 3
yaitu Usulan Program (seperti mini proposal), CV, dan Buku Pedoman KPM. Nah, 3
berkas ini yang saya bawa tapi sebelum itu ada hal lain yang juga saya
persiapkan yaitu sebagai berikut.
Membuat Program KPM
Pertama adalah membuat program KPM.
Program ini harus kita buat terlebih dahulu. Jangan sampai sudah ke pihak desa
tapi kita lupa dengan program kita apa saja. Dengan demikian, kita harus tahu
program dan apa saja yang akan kita lakukan selama KPM.
Mengkonsultasikan ke DPL
Setelah kita membuat program kerja.
Selanjutnya adalah mengkonsultasikan program tersebut ke DPL (Dosen Pembimbing
Lapangan). Eits, trus gimana jika tidak ada DPL?
Jika tidak ada DPL kita bisa inisiatif
menghubungi salah satu dosen yang dekat dengan kita atau minimal DPA (Dosen
Pembimbing Akademik) untuk membimbing kita dalam menentukan program yang tepat.
Jadi, inisiatif untuk menghubungi duluan dong ya XD
Membuat Usulan Program
Setelah itu kita bisa membuat usulan
program dengan format (sesuai kebutuhan) seperti mini proposal yang berisi
cover, dasar pemikian, tujuan manfaat, sasaran kegiatan, program kerja dan
penutup. Btw, dari kampus biasanya tidak meminta buat beginian tapi ini
inisiatif aja supaya kita punya pedoman dan bukti mengenai program apa yang
akan kita lakukan.
Membuat Lampiran
Setelah membuat usulan program maka
selanjutnya membuat lampiran. Lampiran ini saya tadi adalah CV dan Buku Pedoman
KPM. Selain itu kita juga bisa melampirkan surat pengantar dari kampus. Karena
program saya ada yang non lapangan jadi saya memerlukan surat izin kegiatan
sehingga sekalian saya meminta persetujuan dari Kepala Desa. Hal ini dalam
bentuk surat dengan tujuan untuk antisipasi jika saat saya di lapangan ada yang
meminta surat izin.
Mengajukan Usulan Program ke Pihak Desa
Setelah berkas terkumpul maka
selanjutnya kita gassss ke Kantor Desa. Jangan lupa memakai baju resmi seperti
almamater, bersepatu dan dandan bos wkwkw. Datang, sampaikan maksud dan tujuan,
perkuat programd dengan berkas dan fokus. Semangat.
Demikian beberapa tips yang bisa kita
lakukan sebelum mengajukan program KPM ke pihak desa. Semoga bemanfaat, selamat
mencoba.
Berikut ini format usulan proker dan
surat izin yang saya gunakan.
0 komentar