Kembali Menulis Diary
November 14, 2020
![]() |
Foto oleh Jess Bailey Designs dari Pexels |
Waktu
SD dulu saya masih rutin menulis diary tapi setelah itu jarang. Saya tidak lagi
menulis, malah diarynya juga pernah dibaca bulik saya. Jadinya saya malu
sendiri. Akhirnya jejaknya pun saya hilangkan. Saya tidak lagi memiliki buku
diary.
Saya
termasuk orang yang selalu menjaga privasi. Tidak semua orang bisa masuk ke
dunia saya.
Mungkin
teman-teman mengira saya seorang ekstrovert karena dalam beberapa forum saya
terlihat aktif, saya juga kerap menjadi MC namun dibalik itu saya juga sering memilih
untuk sendiri. Belanja sendiri, makan sendiri apalagi weekend saya lebih sering
sendiri. Di kamar, nulis, baca buku atau nonton film dan ini juga dunia saya.
Ambivert.
Itulah
sebutan bagi orang yang kadang introvert dan kadang ekstrovert. Istilah ini
memang jarang dikenali karena kebanyakan orang hanya tahu 2 tipe kepribadian
saja hehe.
Sela-sela
kesendirian saya di rumah terkadang saya melakukan banyak hal (tidak saya
sebutkan karena ini progres wkwk). Namun salah satunya menulis itu tadi.
Saya
tipikal orang yang termasuk sulit mempercayai orang lain karena buat saya ya
tidak bisa 100% percaya. Tapi saya tetap punya kok satu dua teman yang saya
percaya tapi nggak banyak.
Trus
kalo curhat kemana?
Nah
ini dia, dulu saya punya teman yang biasanya jadi tempat curhat saya (biasalah
abg haha) tapi itu dulu dan sekarang
saya lebih asik menulis. Biasanya saya meluapkan kekesalan saya lewat tulisan
yang tentu saja tidak saya posting di blog. Kalau berbicara atau curhat ke
teman juga saya lakukan tapi termasuk jarang.
Oleh
sebab itulah saya ingin kembali menulis diary. Saya pengen menulis lagi
keseharian saya, apa yang saya rasakan dan kelak akan menjadi saksi perjalanan
hidup saya.
Saya
sendiri kadang was was kalau nulis di buku. Saya khawatir kalau ada yang baca
dan merasa tidak aman. Apalagi soal privasi, jalan yang saya pilih adalah
menulis di blog namun saya private.
Btw,
kalau punya tips soal diary bolehlah komentar di bawah, hehe.
0 komentar